Tampilkan postingan dengan label Goosebumps. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Goosebumps. Tampilkan semua postingan

31 Mei 2015

The Curse of the Mummy's Tomb (Goosebumps #5) - R.L. Stine

Judul: The Curse of the Mummy's Tomb
Seri: Goosebumps #5
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1993
Format: Ebook, 149 hlm

Sinopsis:
Something dead has been here...

Gabe just got lost—in a pyramid. One minute, his crazy cousin Sari was right ahead of him in the pyramid tunnel. The next minute, she'd disappeared.

But Gabe isn't alone. Someone else is in the pyramid, too.

Someone. Or some thing.

Gabe doesn't believe in the curse of the mummy's tomb.

But that doesn't mean that the curse isn't real.

Does it?

Gabe dan keluarganya sedang berada di Mesir untuk liburan Natal. Yah, tidak bisa dibilang liburan juga sih sebenarnya, sebab kedua orang tua Gabe memang ada keperluan bisnis di sana. Saat sedang menginap di hotel Cairo, orang tua Gabe mendapat telepon dari salah seorang klien dari kota Alexandria yang meminta mereka untuk segera menemuinya, tentu saja terkait dengan urusan bisnis. Gabe yang belum sempat memasuki salah satu piramida—yang merupakan impiannya selama ini—kecewa berat. Untunglah di Cairo ada Paman Ben, adik dari ibu Gabe, yang adalah seorang arkeolog. Paman Ben mengaku bersedia dititipi Gabe selama kedua orang tua anak itu pergi ke Alexandria.

19 Mei 2015

Say Cheese and Die! (Goosebumps #4) - R.L. Stine

Judul: Say Cheese and Die!
Seri: Goosebumps #4
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1992
Format: Ebook, 149 hlm

Sinopsis:
Greg thinks there is something wrong with the old camera he and his friends found. The photographs keep turning out wrong. Very wrong. Like the snapshot Greg took of his father's new car that shows it totalled. And then Greg's father is in a nasty wreck.

But Greg's friends don't believe him. Shari even makes Greg bring the camera to her birthday party and take her picture. Only Shari's not in the photograph when it develops. Is Shari about to be taken out of the picture permanently?

Who is going to take the next fall for... the evil camera?

Cerita berawal ketika Greg dan ketiga kawannya sedang bengong, nggak tau mau ngapain. Akhirnya mereka memutuskan untuk adu berani dengan cara saling menantang satu sama lain untuk masuk ke Coffman house, sebuah rumah yang sudah terlantar bertahun-tahun. Coffman adalah nama yang tertulis di kotak suratnya, tapi tak ada yang benar-benar tahu sejarah rumah tersebut. Konon, rumah tua itu dihuni oleh Spidey, seorang gelandangan yang sebisa mungkin dijauhi orang-orang. Sebenarnya Greg merasa memasuki Coffman house bukan ide yang baik, tapi saat mengutarakan hal tersebut, ia malah jadi bahan ejekan teman-temannya. Greg pun akhirnya setuju dan ikut masuk ke rumah tua Coffman.

11 Nov 2014

The Girl Who Cried Monster (Goosebumps #8) - R.L. Stine

Judul: The Girl Who Cried Monster
Seri: Goosebumps #8
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1993
Format: Ebook, 143 hlm

Sinopsis:
She's Telling the Truth... But No One Believes Her!

Lucy likes to tell monster stories. She's told so many that her friends and her family are sick of it.

Then one day, Lucy discovers a real, live monster: the librarian in charge of the summer reading program.

Too bad Lucy's told so many monster tall tales.
Too bad no one believes a word she says.
Too bad the monster knows who she is...
...and is coming after her next.

Dari judulnya, buku ini adalah semacam retelling dari dongeng klasik terkenal yang berjudul The Boy Who Cried Wolf. Goosebumps volume 8 ini berkisah tentang Lucy Dark, anak perempuan yang sangat menggemari cerita-cerita monster. Imajinasinya yang luar biasa membuatnya mampu mengarang cerita-cerita meyakinkan tentang monster. Ia menikmati menakut-nakuti adik laki-lakinya dengan cerita-cerita monster. Mom dan Dad telah berkali-kali memperingatkannya, namun gadis itu keras kepala. Tak hanya adiknya yang menjadi korban. Aaron, sahabatnya satu-satunya kerap tertipu oleh cerita Lucy.

13 Apr 2013

Monster Blood (Goosebumps #3) - R.L. Stine

Judul: Stay Out of the Basement
Seri: Goosebumps #3
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1992
Format: Ebook, 144 hlm

Sinopsis:
Soon after he purchases a dusty can of monster blood at the funky old toy store near his great-aunt Kathryn's house, Evan begins to notice some strange things happening to the people around him.

While staying with his weird great-aunt Kathryn, Evan visits a funky old store and buys a dusty can of monster blood. It's fun to play with at first, and Evan's dog, Trigger, likes it so much, he eats some!
But then Evan notices something weird about the green, slimy stuff. It seems to be growing.
And growing.
And growing.
And all that growing has given the monster blood a monstrous appetite...

Evan Ross dititipkan di rumah bibinya sementara ibu dan ayahnya pergi ke Atlanta untuk mencari rumah baru yang nantinya akan mereka tempati. Bibi Kathryn tuli dan tak bisa membaca membaca bibir, sehingga menyulitkan Evan untuk berkomunikasi dengannya. Bibinya itu tampaknya tak menyukai Evan. Bahkan Sarabeth, kucing hitam miliki bibi Kathryn juga bersikap tidak menyenangkan terhadap Evan. Untungnya Evan punya seekor anjing jenis cocker spaniel bernama Trigger yang lucu dan imut-imut, sehingga bocah itu tidak merasa terlalu kesepian. Ditambah lagi, ia berkenalan dengan anak perempuan seusianya yang bersikap sangat bersahabat, namanya Andrea dan biasa disapa Andy.

8 Apr 2013

Stay Out of the Basement (Goosebumps #2) - R.L. Stine

Judul: Stay Out of the Basement
Seri: Goosebumps #2
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1992
Format: Ebook, 132 hlm

Sinopsis:
Dr. Brewer is doing a little plant-testing in his basement. Nothing to worry about. Harmless, really.

But Margaret and Casey Brewer are worried about their father. Especially when they... meet... some of the plants he is growing down there.

Then they notice that their father is developing plantlike tendencies. In fact, he is becoming distinctly weedy- and seedy. Is it just part of their father's 'harmless' experiment? Or has the basement turned into another little shop of horrors?

Dr. Brewer adalah ilmuwan di bidang tumbuhan yang bekerja di sebuah universitas. Akan tetapi, ia dikeluarkan lantaran eksperimennya yang aneh terhadap tanaman. Tapi karena sudah terobsesi dengan eksperimennya, Dr. Brewer tetap melanjutkan eksperimennya tersebut di ruang bawah tanah rumahnya. Seaneh apa sih, eksperimen Dr. Brewer, sehingga membuat ia dikeluarkan dari universitas?

Margaret dan Casey Brewer, tokoh utama cerita ini, akhir-akhir ini merasa ayah mereka tak lagi memperhatikan mereka. Kegiatan eksperimen di ruang bawah tanah telah menyita sebagian besar waktunya. Penasaran, kakak-beradik tersebut memutuskan untuk mengintip ke ruang bawah tanah. Namun, belum sempat melihat apa yang dilakukan ayah mereka, sang ayah tiba-tiba muncul dengan lengan berdarah dan membentak mereka, “Stay out of the basement!” Margaret dan Casey belum pernah melihat ayah mereka semarah itu.

22 Mar 2013

Welcome to Dead House (Goosebumps #1) - R.L. Stine

Judul: Welcome to Dead House
Seri: Goosebumps #1
Penulis: R.L. Stine
Penerbit: Scholastic, 1992
Format: Ebook, 142 hlm

Sinopsis:
Amanda and Josh think the old house they have just moved into is weird. Spooky. Possibly haunted. And the town of Dark Falls is pretty strange, too.

But their parents don't believe them. You'll get used to it, they say. Go out and make some new friends.

So Amanda and Josh do. But these friends are not exactly what their parents had in mind.

Because they want to be friends...
...forever.

Dulu, sewaktu SMP dan belum mengenal J.K. Rowling, penulis favorit saya nomor satu adalah R.L. Stine. Saya ingat suka banget minjem serial Goosebumps di perpustakaan lokal. Sayangnya waktu itu serinya nggak lengkap. Nomornya loncat-loncat gara-gara entah bukunya sedang dipinjam orang lain, atau hilang. Nggak terlalu masalah sih sebetulnya buat saya, soalnya setiap seri Goosebumps ceritanya berdiri sendiri. Beranjak SMA, walau masih suka membaca serial ini, saya mulai membaca buku R.L. Stine yang ditujukan untuk pembaca remaja (atau saat ini lebih dikenal dengan istilah Young Adult), yaitu serial Fear Street. Adakah yang ingat serial ini? Walau bergenre horor, serial Fear Street hampir tidak pernah menampilkan sosok monster atau hantu seperti Goosebumps, tapi sosok pembunuh psikopat dan semacamnya. Serial ini juga tidak kalah menarik.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Back to top